Pernikahan Beda Agama Di Indonesia Dimana, Hukum Menikah Berbeda Agama Ustadz Adi Hidayat Lc Ma Youtube

Sebenarnya tidak ada pengaturan hukum yang tegas terkait pernikahan beda agama di indonesia.

Pernikahan mut ah. Namun birokrasi pun akan menjadi berbelit dan sulit untuk dilalui begitu saja. Jadi seperti ini di indonesia pernikahan beda agama bukanlah perihal yang biasa. Menurut wahyono empat cara tersebut adalah.

Dari penjelasan diatas maka disimpulkan bahwa pernikahanperkawinan beda agama yang dilakukan di indonesia tetaplah sah menurut hukum sepanjang dilakukan berdasarkan agamakeyakinan yang dianutnya. Namun pernikahanperkawinan beda agama yang dilakukan di indonesia belum tentu dapat di catatkan di catatan sipil atau di kua kecuali melakukan cara cara penyelundupan hukum yang telah diuraikan. Pasangan beda agama umumnya harus menghadapi tekanan dari keluarga.

Menurut pasal 2 ayat 1 undang undang no mor 1 tahun 1974 tentang perkawinan uu perkawinan perkawinan adalah sah apabila dilakukan menurut hukum masing masing agamanya dan kepercayaannya ituini berarti tidak ada perkawinan di luar hukum masing masing agamanya dan. Wahyono darmabrata menjabarkan ada empat cara yang populer ditempuh pasangan beda agama agar pernikahannya dapat dilangsungkan. Sedangkan bagi mereka yang melangsungkan perkawinan menurut agama dan kepercayaannya di luar agama islam maka pencatatan dilakukan pada kantor catatan sipil lihat pasal 2 pp no.

Jadi tak heran banyak orang yang melaksanakan pernikahan beda agama seperti ini di luar negeri. Akibatnya bagi beberapa pasangan beda agama dengan kantong tebal memilih melangsungkan pernikahan di luar negeri seperti singapura. Akan tetapi pada praktiknya memang masih dapat terjadi adanya perkawinan beda agama di indonesia.

Guru besar hukum perdata universitas indonesia prof. Meskipun legal di indonesia perkawinan beda agama biasanya tidak dianjurkan. Pada dasarnya hukum perkawinan di indonesia tidak mengatur secara khusus mengenai perkawinan pasangan beda agama sehingga ada kekosongan hukum.

Hal utama yang harus dihadapi yaitu adanya pergesekan antar sosial dan budaya. Meskipun pernikahan beda agama secara tegas dilarang ajaran agama islam tetapi pernikahan yang demikian tetap saja banyak terjadi indonesia dimana pernikahan tersebut dilakukan dengan cara melakukan penyelundupan hukum yakni dengan meminta penetapan pengadilan perkawinan dilakukan menurut masing masing agama penundukan sementara pada salah satu hukum agama dan menikah di luar negeri. Hipwee sayangnya nggak semua kantor catatan sipil mau menerima pernikahan beda agama.